Tuesday, September 18, 2012

kesuksesan berlipatGanda

Orang yang kaya selain dia memiliki faktor nilai tambah,
Ia juga mempunyai faktor kali.
Anda pasti sudah tahu bahwa faktor kali adalah melipatkan gandakan apa yang Anda punya menjadi lebih banyak dan lebih banyak lagi.
Dalam hal yang lebih populer yang  dimaksud faktor kali adalah sesuatu hal yang sekali kita sentuh akan berefek multiplier.
Hal ini berlaku untuk apapun bisa sebuah yayasan, orang pribadi, perusahaan, negara tehnologi, mass media massa yang  sekali  kita  sentuh,  akan  membuat  nilai  tambah  kita,
membuat  efek Multiplier kepada banyak orang sekaligus dalam waktu seketika.

Sebagia bahan kajian bahwa orang  yang  kaya,  Ia  mempunyai  nilai  tambah  dan  Ia  menggunakan  faktor  kali, sedangkan   orang  biasa mempunyai  nilai  tambah,  tapi  ia  lupa  faktor  kali. 
Suatu perumpamaan :
Ada  orang  yang  mempunyai  bengkel, 
Ia membuat bengkelnya sedemikian bagusnya dengan  melakukan servis bagus, cepat, bersih, dan murah. sehingga membuat orang merasa tertarik dan suka pergi kebengkel tersebut.
Hal itu adalah suatu nilai tambah  yang  luar  biasa, 
Membuat bengkel tersebut ramai pengunjung, tetapi dia lupa akan  faktor  kali,  ketika  begitu  banyak pelanggan datang, ia tidak bisa tangani dengan baik karena ia mempunyai kapasitas dan batas kemampuan tertentu ( skil dan kondisi fisik yang menjadi pengaruh ).

Bisakah beliau menjadi orang kaya ?
Jawabannya adalah Ya, Ia bisa kaya
Menjadi orang yang sangat kaya ?
Jawaban saya adalah Tidak.
Mengapa demikian ?
Mari simak paparan beikut,
Orang-orang  yang  kaya  sekali  menggunakan  nilai  tambah  maka dia akan melakukan perhitungan dengan  faktor  kali. 
Suatu contoh bengkel  tadi, 
Ia menggunakan karyawan tambahan,
Ia memperluas bengkelnya,
Ia menggunakan teknologi sehingga ia  bisa melayani dengan sangat-.sangat lebih cepat dan lebih baik lagi,
kemudian ia juga membuka cabang dari bengkel tersebut, 
kemudian ia menjual hak memiliki kepada orang lain / menganjak orang lain untuk menginvestasikan uangnya kepada bengkel yang ia kelola,
itu adalah faktor kali.
Dan  faktor  kali  berikutnya  ketika  franchise-nya  jaya  dan  omzetnya  begitu  besarnya,  kemudian  ia  Go Public,  sehingga  banyak  orang  mendapatkan  keuntungan  /  nilai  tambah  dan  saham  perusahaannya. 
Itulah  faktor  kali  yang bisa menjadikannya sangat  kaya,  lebih  kaya  dibandingkan  dengan  satu  orang  yang mempunyai bengkel satu.

Namun harus hati-hati,
Orang yang celaka  di dalam hidup,mereka tidak mempunyai nilai tambah dan  mereka  tidak  mempunyai  faktor  kali. 
misalnya  mereka yang  bekerja  sehari-hari  dan  terus  bekerja  dengan  biasa  saja,  yang  fungsi  mereka  bisa  digantikan  dengan  orang  lain, otomatis  Ia  tidak  mempunyai  nilai  tambah,  karena  bisa  digantikan  oleh  orang  lain.   
Kalau  ia  tidak  bisa  digantikan  oleh  orang  lain  dalam  pekerjaannya, otomatis sebetulnya ia sudah mempunyai nilai tambah yang lebih dibanding orang lain.
Ketika  ia  bisa  digantikan  dengan  mudah  oleh  siapapun  dalam  pekerjaannya,  misalnya  seperti orang  bukakan pintu dan dia hanya bukakan pintu saja, pekerjaan ini bisa digantikan oleh siapapun yang masih  hidup dan normal.
Jadi ia tidak mempunyai nilai tambah, dan kemudian ia tidak punya faktor kali, karena  ia hanya melayani satu orang, atau satu perusahaan saja, akibatnya ia hidupnya akan biasa-biasa saja.
Lalu,  orang  yang  pembawa  bencana  adalah  orang  yang  lupa  nilai  tambah  dan  ia  sibuk  mengkalikan.
Seperti  orang  yang  membeli  satu  perusahaan  dan kemudian ia merekayasa  keuangan  perusahaan  itu,
kemudian sahamnya digoreng naik dan dijual kepada banyak orang, seolah-olah orang lain mempunyai  nilai tambah dan mendapatkan nilai tambah dan perusahaan tadi.
Tetapi ternyata dalam beberapa saat perusahaannya jadi hancur, bahkan jadi kosong/ nol karena ia jual lagi sahamnya dan Ia dapat uang yang banyak.
Betul ia bisa kaya dengan cara seperti itu, tapi orang ini adalah pembawa bencana, dan ia bukan kaya apalagi milyader yang membanggakan.
Sekali  lagi  saya  tekankan  di  sini, 
Orang—orang  yang  sangat  kaya  mempunyai  Nilai  Tambah,  dan  ia kalikan sedemikian rupa sehingga orang banyak bisa merasakan dan menikmati nilai tambah tersebut.

No comments:

Post a Comment